|
Tempat makan, jajan seputar Purwokerto dan sekitarnya
(posting akhir Nov-2004)
.............................................
Teh Atik
Ini yang saya kangeni, yang sering saya bayangkan bahwa
kalau saya ke Pwt saya akan......
Pagi2 pergi ke alun2,
beli bubur ayam, lekker, dan jajanan lain.
Siang2 saya mungkin makan di Intansari (dari Dynasti ke Timur .. letaknya di sebelah kanan/selatan sebelum prapatan DKT, bersebrangan dengan
restoran Maharani). Es jeruk di sana enak. Makanannya macam2, ngambil sendiri.
Nasinya uenakk. Lalu saya ke Sumampir, beli es campur. Oya, es campur Sumampir
sudah pindah lho. Dulu kan di pertelon Sumampir sebelah Timur, sekarang pindah ke sebelah Barat dikit, ke arah lapangan. Letaknya
di sisi Utara, bangunan ketiga dari jalan raya.
Selain Intansari, mungkin saya makan soto Sungeb di Jalan Bank, bakso Pak Suripto di pasar Cereme Purwosari, bakso Pekih, bakso depan PDAM deket alun2,
bakmi Jakarta, bakso BCA (depan BCA, pinggir jalan, enak!!), bakso Niki Eco deket alun2 atau di supermarket Moro, makan Padang
di Denai di Kebondalem (belakang Matahari SE), pecel Madiun di Berkoh deket Pom bensin, dan warteg2 di daerah Grendeng/Karangwangkal.
Saya juga akan nyempetin jajan di Aroma.
Sore2/malam saya beli nasi goreng seafood Kribo di sebelah RM Indonesia, atau Mie Arjo (yang masaknya pake arang) di deket seafood Kribo situ, atau sate dan gule Suhada.
Tidak menutup kemungkinan bahwa kalau teman2 di
Pwt mengajak makan di tempat lain, saya iyani saja :))
Oya, ada satu temuan baru.. gara2 saya diajak makan sama
Kang Dudi & kel. Haloo.... Kang Dudi... kok lama nggak posting? Kami waktu itu
makan di ayam goreng Tantene (iya, nama warungnya adalah TANTENE karena katanya yang jualan nggak mau dipanggil ibu ataupun
mbak, maunya dipanggil tante). Sambal, nasi, ayam goreng dan es telernya enak, tempatnya juga lumayan oke. Harga mahasiswa.
Letaknya deket Unwiku, ke Utara dikit.
Tempat2 makan yang saya sebutkan di atas semuanya relatif
murah dibanding Top, Kabayan, Pring Gading, Pring Sewu, Pring Kembar, Dynasti.
Kang..Kun
Bakmi Surabaya depan Limas Agung, perlu dicoba.
Terus, mie ayam Tipar
(saya kehilangan jejak, sekarang entah di mana). Ayam goreng Eco Niki
(atau Niki Eco) yang di Jl. Mesjid, dekat alun2, nasinya pulen. Bebek
goreng, di tenda samping terminal. Ini enak, nasi ambil sendiri, ada
gulenya (spesial tulangan). Yang ini, sungguh nikmat.
Masih ada lagi. Kupat tahu, di pasar Sumampir,
semoga masih ada. Ini
malam jualannya.
Nasi goreng depan Tirta Kembar (tahu isinya enak),
juga malam jualannya.
Kenapa gak coba sate Banaran ? Bumbu kacangnya enak.
Agustinus
Ada kraca di depan penjara Jend Sud, gorengan
Combro, Mendoan, Dage, Templek di pasar samping lapangan bancar kembar, mie goreng surabaya di depan perumahan limas agung.
Mau nostalgia ama mahasiswa ada ayam goreng enak ada di Al Fath di grendeng.
Tengah malem lapar ada warung HIKS di pertigaan FISIP. Kalo dulu di pasar wage
ada sega bandem yang bukanya subuh.
A.Setiadi
Kalau saya sih dari pada ayam goreng kota lebih suka sana ada
ayam goreng dadakan di Baturaden (sebelah lapangan parkir). Ayamnya hanya akan dipotong kalau kita order ayam goreng dan
makannya pakai sayur kamijara, duduk di lincak. Seperti di kampung tenan.
Tambahan dari
teh Atik….Iyaaa..... saya juga suka ke situu.... tempatnya
bukan bentuk warung kan? Tapi wujud rumah Jawa, yang masak ya mboke tanpa pelayan profesional.
Murni di rumah. Masaknya pake tungku kayu bakar, bisa duduk sambil berdiang di depan api. Kalaupun duduk di kursi, kursinya
dan mejanya panjaaang.. bentuk meja kursi di rumah Jawa di kampung itu looh... Asyik memang. Selain ayam, biasanya oseng2
yang sangat kampung seperti toge item, tempe kedele item, oseng kangkung pake tempe bosok. Bisa pesen
pete goreng.
::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::
Makanan/Jajan sekang Purwokerto tempo doeloe hingga kini
(posting di mailing list awal desember 2003)
Diawal
Desember 2003 rekan-rekan alumni di komunitas mailing list alumni-unsoed@yahoogroups.com mencoba mengingat kembali berbagai makanan di Purwokerto yg tentu telah menjadi energi dalam belajar. Kami mencoba menglist dari posting rekan-rekan semuanya barangkali bermanfaat nanti bila ada waktu untuk
ke sana.tentu rentan waktu yang lama telah merubahnya sehingga beberadaannya belum di pastikan. Namun yg pasti itu dan di
sana pernah adaso bias ada atau sudah kena bongkarhehee.
- Pecel Bu Wardi: deket kampus pusat Unsoed, sebelah
PUSKOM.
- Mie Ayam Pak Kumis: Ujung jl gunung muria, sekarang
juga ada yang di pertigaan sumampir.
- Soto: Jl Bank (udah pindah katanya), deket Kedon dalem
(?)
- Bakso: Jl A. Yani IV, belakang kantor pos besar,
sebelah kantor telkom,
- Siomay & bakso : Jl. jend sudirman, sebelah timur
pasar wage
- Mendoaan: sawangan
- Sate : Banaran & tiga saudaradi jalan kombas
- Kripik tempe: sawangan
- Dawet Ayu: belakang matahari/SE (terminal angkot
bondalem)
- Es campur : pertigaan sumampir.
- Mie djawa, masaknya pake areng..tempatnya
kalau malem di kebon dalem-terminal lama ( buka setelah toko Rita ? tutup) ..temen-temen kost bilang "Mie sundel bolong"
hiik soalnya persis sebelah kuburan ...hikk..yang penting enak !
- Terus Mie sejenis ( pake areng) di pasar Wage jualannya juga malem, yaa persis di lampu
merah tempat parkir pasar
- Kupat sroto pasar manis (G Soetedja) jualannya cuma pas pasar buka .
- Sate brutu sokaraja- buka cuma malem aja, setelah tikungan (kalau kekiri ke Purbalingga
- kanan ke Banyumas/ Kali Bagor ? ) dari tikungan itu 150 m kearah Banyumas
- Kalau soto kecik Sokaraja yang asli "udah enggak bisa bedain-nya saking banyaknya pake
trade mark soto kecik" yang mana ???
- Pak Wir...mendoan dan Jahe Susu , pasar wage ?
- Rujak sawangan pigimane ? masiih ?
- Natam, masih tetep yaa tempatnya ..sekarang yang jualan bininya...wedang tape'ne....toopp
boanget
- Jahe susu depan RRI kemana yaa ?
- Sate kambing Aloen-aloen dulu di dekat rumahnya Pak Musa Alm (Dekan FE)
Siapa
mau nambahkan lagi .. atau yang mau promosi apa saja silahkan ?
|
